Pentahiran GPA

Pentahiran GPA
Keluarga Besar GPA Bandung

Rabu, 10 Maret 2010

Berhentilah Mengeluh

Tuhan telah mengaruniakan kepada Anda sepasang lengan yang kuat untuk mengubah dunia. Masih pantaskah Anda mengeluh? Tuhan telah mengaruniakan kepada Anda kecerdasan yang memungkinkan Anda memperbaiki segala sesuatunya. Masih layakkah Anda berkeluh kesah?

Apakah semua karunia itu harus berakhir dalam kesia-siaan ketika Anda menyingkirkan beban tanggung jawab dari pundak Anda? Jangan pernah izinkan semua itu terjadi dalam hidup Anda. Jangan biarkan semua kekuatan yang Anda miliki terjungkal hanya karena Anda berkeluh kesah. Ayo, tegarkan hati Anda! Tegakkan bahu Anda! Jangan biarkan semangat hilang hanya karena tak tahu apa jawaban atas persoalan Anda.

Jangan biarkan kelelahan menghujamkan keunggulan Anda. Tarik nafas dalam-dalam. Tenangkan semua hal yang berkecamuk di dalam benak Anda. Temukanlah secercah harapan yang Tuhan telah sediakan bagi Anda. Dan mulailah melangkah kembali.

Ada orang yang sebenarnya lebih berhak untuk mengeluh bila dibandingkan dengan Anda. Sayangnya suara mereka seringkali tak terdengar karena mereka tak sempat lagi untuk mengeluh. Mereka lebih suka untuk menanggung beban hidup yang berat daripada menyesalinya. Jika demikian, apakah Anda lebih suka mengeluh daripada menjalani tantangan hidup?

Saya melihat seorang pemecah batu sedang memukul sebongkah batu padas sampai seratus kali tanpa kelihatan retak sedikitpun. Tapi pada pukulan ke seratus satu kali, batu itu pecah menjadi dua. Saya tahu bahwa bukan pukulan yang terakhir itu yang membelah batu, tapi semua pukulan yang sudah dilakukan sebelumnya.
(Jacob Riis)...

( sumber Jawaban.com )

Singing I Love You Lord



In moments like these I’ll sing out a song,
I sing out a love song to Jesus.
In moments like these I’ll sing out a song,
I sing out a love song to You.

Singing I love You, Lord.
Singing I love You, Lord.
Singing I love You, Lord,
I love You.

Read more at http://www.turnbacktogod.com/in-moments-like-these-i-sing-song/#ixzz0f6OUBZQ2

Senin, 08 Maret 2010

Singing I Love You Lord

Lyrics:-

In moments like these I’ll sing out a song,
I sing out a love song to Jesus.
In moments like these I’ll sing out a song,
I sing out a love song to You.

Singing I love You, Lord.
Singing I love You, Lord.
Singing I love You, Lord,
I love You.

Read more at http://www.turnbacktogod.com/in-moments-like-these-i-sing-song/#ixzz0f5D5z97N

Selasa, 23 Februari 2010

Fungsi & Manfaat Pentahiran

Fungsional

1. Baptis

Karena Pentahiran selalu dilakukan ditempat yang penuh dengan air seperti pada kolam renang, sungai, danau dll. Maka, Pembaptisan air juga dapat dilakukan pada waktu yang sama.

2. ‘Pelepasan’ Dalam Air

Wahyu 11:6
------------Mereka mempunyai kuasa untuk merubah segala jenis air Menjadi Darah---Dengan Iman, dalam alam roh, air yang digunakan untuk pentahiran tersebut dirubah menjadi Darah Yesus.

Keuntungan pelepasan di air dengan pelepasan di darat:

# Proses pelepasan jauh lebih efesien

Oleh Karena Darah Yesus-lah, banyak keajaiban yang terjadi. Orang yang dilayani tsb ditenggelamkan/dicelupkan kedalam air, yang didalam alam roh telah dirubah menjadi Darah Yesus. Karena Kuasa anak Darah Domba tersebut, apapun yang najis atau roh-roh yang kotor yang ada pada orang tersebut tidak akan tahan dan akan keluar.


Melalui pelayanan kami, kami pernah menyaksikan bagaimana pekerjaan Tuhan ini membebaskan 250 orang dalam kurun waktu tiga setengah jam dari keterikatan dengan kuasa kegelapan.


# Jauh lebih aman

Mengurangi resiko terluka atau memar akibat dari manifestasi roh jahat/roh kotor tersebut.

# Metode yang baik untuk menangani Kasus Khusus seperti melayani pelepasan pada wanita yang sedang hamil.

3. Baptisan Roh Kudus

Bila seorang sudah ditahirkan, bebas dari roh-roh yang kotor dan kenajisannya, senantiasa kami yang melayani, berdoa kepada Tuhan Yesus agar membaptis orang tersebut dengan baptisan Roh Kudus. Banyak diantara mereka yang benar-benar datang dengan hati yang rindu mencari Dia kepenuhan Roh Allah dan mulai berbahasa lidah.

Kesimpulan :

Pentahiran dapat berfungsi sebagai : Pembaptisan air, Pelepasan dan Baptisan Roh Kudus.

Manfaat dari Pentahiran :

1. Kesembuhan Illahi

Banyak sekali jenis penyakit seperti, stress, gila, kanker, asma, buta, hernia, tuli dll sudah disembuhkan melalui pentahiran ini.

2. Merubah karakter seseorang

Matius 15:19 karena dari hati timbul segala pikiran jahat, pembunuhan, perzinahan, pencabulan, pencurian, sumpah palsu dan hujat. Jelas dari kebenaran firman di atas, bahwa sumber dari segala kejahatan berasal dari hati. Tapi…, Puji Tuhan, Allah sendiri juga berfirman melalui Yehezkiel Yang berbunyi :

Yehezkiel 36:27 Kamu akan kuberikan hati yang baru dan roh yang baru didalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan kuberikan hati yang taat.

3. Menjadi Pelaku Firman

Yehezkiel 36:27 Roh-ku akan kuberikan diam didalam batinmu dan Aku akan membuat kamu hidup menurut segala ketetapan-Ku dan tetap berpegang pada peraturan-peraturan-Ku dan melakukannya.

Roma 8:8-9 Mereka yang hidup dalam daging, tidak mungkin berkenan kepada Allah.
Tetapi kamu tidak hidup dalam daging, melainkan dalam roh,jika memang roh Allah diam didalam kamu. Tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukan milik Kristus.

4. Tuhan memberkati (baca Yehezkiel 36:29-38)

Yehezkiel 36 :29 Aku akan melepaskan kamu dari segala dosa kenajasianmu--------- Yehezkiel #6:33 Beginilah Firman Tuhan Allah: pada hari Aku mentahirkan kamu dari segala kesalahanmu------------------------ Maka berkat Allah akan dicurahkan kepadamu.

Sukacita Sejati

- Jawaban.com -
View: 758 times

Sukacita merupakan hal yang agak langka hari-hari ini. Mengapa saya katakan demikian? Karena beratnya himpitan ekonomi, banyak sekali orang kehilangan sukacita. Apakah sukacita itu? Sukacita merupakan suatu kondisi hati yang meluap dengan syukur, bukan karena kondisi tetapi karena merupakan suatu kesadaran.

Sukacita berbeda dengan gembira, senang, atau bahagia. Gembira, senang, atau bahagia timbul karena sesuatu yang terjadi di luar diri: kondisi ekonomi yang membaik, mendapat pasangan hidup, anak-anak selalu sehat, suami/istri yang mendukung, dan seterusnya.

Sukacita jauh melebihi gembira, senang, atau bahagia. Sukacita adalah keputusan. Ya, suatu bentuk kesadaran kita untuk memutuskan bahwa kita memang ingin bersukacita, tanpa menghiraukan kondisi yang kita alami.

Sumber sukacita ada di dalam hati Anda. Ya, Anda tidak perlu jauh-jauh mencari sukacita itu, apalagi harus membayar mahal. Biaya bersukacita adalah gratis. Ya, ini menyalahi hukum kedua Ekologi: "There is nothing such as a free lunch." ("Tidak ada makan siang yang gratis."). Hal yang menarik adalah saat kita mengikut Tuhan, kita diajarkan hal-hal radikal yang bertentangan dengan hukum alam, ilmu pengetahuan, bahkan akal sehat.

Karena sukacita merupakan sikap hati dan bukan kondisi, itu sebabnya dalam Alkitab diajarkan bagi kita untuk bersukacita, dan bukan bergembira. Sukacita merupakan suatu hal yang mutlak kita miliki. Sukacita merupakan harga mati yang tidak bisa ditawar-tawar lagi.

Bagaimana supaya kita dapat bersukacita? Setidaknya ada beberapa langkah yang dapat ditempuh:

1. Mintalah itu kepada Tuhan (Yohanes 16:24)

Tidak dapat dipungkiri, kita sebagai manusia penuh dengan keterbatasan. Saat kita berbenturan dengan keterbatasan kita, dengan kondisi-kondisi yang serba menyulitkan, saat kita sulit untuk bisa bersuka cita: mintalah sukacita itu dari Tuhan.

2. Pilihlah untuk senantiasa bersukacita dan tidak kuatir (Filipi 4:7)

Hal ini bicara tentang pilihan dan keputusan. Hidup Anda ditentukan oleh pilihan dan keputusan Anda. Kondisi dan situasi boleh saja jungkir balik sesukanya, tetapi apa yang ada di dalam hati Anda tergantung pada pilihan dan keputusan Anda.

Orang lain bisa saja menyakiti Anda. Orang lain bisa saja menghina Anda. Orang lain bisa saja menganggap Anda rendah. Tetapi adalah keputusan Anda memilih untuk tetap bersukacita atau untuk berdukacita saat orang berlaku buruk pada Anda.

3. Menuruti perintah Tuhan: taat kepada semua perintah Tuhan (Yohanes 15:10-11)

Ya, dengan kita taat pada semua perintah Tuhan, kita akan hidup dalam kasih-Nya. Saat kita hidup dalam kasih-Nya, Tuhan bersukacita dan sukacitanya tinggal dalam kita sehingga sukacita kita menjadi penuh. Puji Tuhan! Hal yang indah sekali.

Semua persoalan boleh terjadi, namun sukacita adalah hak kita. Sudahkah Anda memilih untuk bersukacita? Amin.

Klik Disini untuk Melihat Profil Penulis